Freon MO59 (R417a) adalah HFC retrofit ozon yang efektif dan tidak merusak, digunakan untuk retrofit perangkat yang menggunakan R22, misalnya AC dan sistem pendingin komersial pada suhu sedang.
Berat: 11.9kg
Digunakan untuk aplikasi:
- Sistem pendingin udara residensial dan komersial. Untuk sistem pendingin air, disarankan untuk menggunakan Freon MO29
- Pendinginan suhu sedang biasanya digunakan untuk unit komersial, termasuk layanan makanan, display berpendingin supermarket, penyimpanan dan pemrosesan makanan.
Manfaat:
- Retrofit yang efisien dan hemat biaya
- Tidak merusak ozon
- Dalam kebanyakan kasus tidak perlu mengubah jenis pelumas selama proses retrofit, sejalan dengan pelumas tradisional dan baru
- Tidak perlu mengganti peralatan yang ada
- Setelah perkuatan, Freon MO59 dapat ditambahkan tanpa harus mengeringkan freon di pendingin
Keunggulan:
- Memiliki suhu debit yang lebih rendah dari R22; sehingga cenderung memperpanjang umur kompresor
- Dalam kebanyakan sistem ini menyediakan kapasitas pendinginan yang dibutuhkan
- Telah terbukti menghemat energi di beberapa sistem.
- Freon MO59 adalah zat ozon nol (ODS) dan, oleh karena itu, tidak dikenakan penghapusan secara bertahap berdasarkan peraturan Protokol Montreal.
Disarankan untuk menggunakan pelumas mineral (MO), alkylbenzene (AB), dan poliol ester (POE) – dalam banyak kasus, tidak perlu mengubah jenis pelumas selama proses retrofit.
Chemours, yang tadinya bernama DuPont adalah salah satu perusahaan kimia terbesar di dunia. Perusahaan ini didirikan pada 1802 dan berkantor pusat di Wilmington, Delaware, Amerika Serikat.
DuPont terlibat dalam berbagai bidang industri yang berbeda. Salah satunya adalah produk Refrigerant bermerek Freon. Saking populer nya, kata “Freon” di Indonesia sudah sinonim dengan Refrigerant. Sama seperti kata “Aqua” disamakan dengan air putih.
